Motor listrik menjadi salah satu pilihan kendaraan ramah lingkungan yang semakin diminati oleh masyarakat. Selain tidak mengeluarkan emisi gas buang, motor listrik juga memiliki biaya operasional yang lebih rendah dibandingkan motor bensin. Namun, motor listrik juga memiliki tantangan tersendiri, yaitu daya tahan baterai yang terbatas. Apalagi di musim panas seperti sekarang ini, baterai motor listrik bisa cepat habis jika tidak diperhatikan beberapa hal.

Menurut beberapa ahli dan pengguna motor listrik, ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan baterai motor listrik cepat habis, di antaranya adalah:

  • Gaya berkendara yang agresif. Sama seperti motor bensin, jika pengendara sering membuka gas besar-besar, maka baterai motor listrik akan lebih boros. Sebaliknya, jika berkendara dengan santai dan mengikuti laju lalu lintas, baterai motor listrik akan lebih irit .
  • Kondisi jalan yang berat. Jalan yang menanjak, berlubang, atau macet juga bisa membuat baterai motor listrik cepat habis. Hal ini karena motor listrik membutuhkan tenaga yang lebih besar untuk mengatasi hambatan dan gesekan dari jalan .
  • Suhu lingkungan yang tinggi. Cuaca panas ternyata juga bisa mempengaruhi performa baterai motor listrik. Suhu tinggi membuat penarikan arus listrik dari baterai tidak optimal, sehingga daya jelajah atau jarak tempuh maksimal bisa mengalami penurunan .
  • Pengisian daya yang tidak tepat. Pengguna motor listrik harus mematuhi aturan pengisian daya baterai motor ketika daya sudah tersisa 20 persen. Jika terlalu sering mengisi daya ketika baterai benar-benar habis, maka bisa menyebabkan baterai cepat rusak. Selain itu, pengguna juga harus menggunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi baterai motor listrik.

Untuk menghemat baterai motor listrik di musim panas, ada beberapa tips yang bisa dilakukan, yaitu:

  • Berkendara dengan bijak. Pengendara motor listrik harus mengatur kecepatan dan akselerasi sesuai dengan kondisi jalan dan lalu lintas. Hindari membuka gas terlalu besar atau terlalu sering. Gunakan mode eco atau hemat jika tersedia .
  • Memilih jalan yang mulus dan sepi. Jika memungkinkan, pengendara motor listrik bisa memilih jalan yang mulus dan sepi untuk mengurangi hambatan dan gesekan dari jalan. Jika harus melewati jalan yang menanjak, berlubang, atau macet, maka kurangi kecepatan dan gunakan rem regeneratif jika ada .
  • Menyimpan motor listrik di tempat yang teduh. Jika tidak digunakan, motor listrik sebaiknya disimpan di tempat yang teduh dan sejuk untuk menghindari paparan sinar matahari langsung. Suhu yang terlalu panas bisa merusak komponen baterai dan mengurangi daya tahan baterainya .
  • Mengisi daya dengan benar. Pengendara motor listrik harus mengisi daya baterai motor ketika daya sudah tersisa 20 persen. Jangan menunggu sampai baterai benar-benar habis. Selain itu, gunakan charger yang sesuai dengan spesifikasi baterai motor listrik. Jangan menggunakan charger yang terlalu besar atau terlalu kecil.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini