Jakarta – Mobil listrik VW ID. Buzz sedang menjadi perbincangan hangat di kalangan penggemar otomotif Tanah Air. Selain desainnya yang unik dan ramah lingkungan, ternyata ada alasan lain mengapa mobil ini begitu diminati, terutama oleh kalangan berduit.
Pantauan di lapangan menunjukkan, dari 300 unit yang dipesan, 200 unit VW ID. Buzz sudah tiba di tangan konsumen. Angka ini menunjukkan antusiasme yang luar biasa terhadap mobil listrik bergaya retro-modern ini. Baik versi NWB (Normal Wheel Base) maupun LWB (Long Wheel Base) sama-sama diminati.
"ID. Buzz bukan hanya sekadar mobil listrik. Ini adalah pernyataan gaya hidup yang berkelanjutan," ujar Anke Köckler, petinggi Volkswagen Commercial Vehicles, dalam sebuah kesempatan di Jakarta, beberapa waktu lalu.
Namun, lebih dari sekadar desain dan keberlanjutan, faktor eksklusivitas juga menjadi daya tarik utama. Dengan harga mulai dari Rp 1,3 miliar untuk versi NWB dan Rp 1,495 miliar untuk versi LWB, ID. Buzz jelas bukan mobil untuk semua kalangan. Harga yang fantastis ini justru menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang ingin tampil beda dan menunjukkan status sosial.
Selain itu, VW juga memberikan sejumlah keuntungan bagi pemilik ID. Buzz, termasuk gratis Wall Charging 11 Kw, servis gratis selama 5 tahun atau 100.000 km, garansi baterai hingga 8 tahun atau 160.000 km, dan garansi suku cadang selama 4 tahun atau 100.000 km. Paket komplit ini semakin memanjakan para pemilik dan membuat mereka merasa puas dengan investasi yang telah dilakukan.
Kehadiran ID. Buzz juga menandai keseriusan VW dalam menggarap pasar mobil listrik di Indonesia. Rencananya, produksi lokal ID. Buzz akan dimulai pada tahun 2026. Hal ini menunjukkan komitmen VW untuk membangun ekosistem mobilitas listrik yang berkelanjutan di Tanah Air.
Dengan kombinasi desain ikonik, teknologi canggih, eksklusivitas, dan layanan purna jual yang memuaskan, tidak heran jika VW ID. Buzz menjadi incaran para sultan di Indonesia. Mobil ini bukan hanya sekadar kendaraan, tetapi juga simbol status dan gaya hidup yang ramah lingkungan.