Euforia kemenangan Persib Bandung dalam Liga 1 2024/2025 meluap di jalanan Kota Kembang. Konvoi meriah mengular, membawa semangat bobotoh hingga titik akhir di Gedung Sate. Di tengah gegap gempita itu, sosok Dedi Mulyadi mencuri perhatian.
Mantan Bupati Purwakarta ini terlihat larut dalam kegembiraan, menaiki atap sebuah mobil Lexus LX 600 berwarna putih. Sambil mengibarkan bendera Persib, ia menyapa para penggemar yang memadati jalan. Aksinya ini terekam dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadinya, lengkap dengan keterangan "Gasskeun barudak !!!!! 💙💙💙💙".
Namun, di balik semarak perayaan dan dukungan terhadap tim kebanggaan Jawa Barat, ada sorotan yang tertuju pada kendaraan mewah yang ditumpangi Dedi Mulyadi. Lexus LX 600, SUV premium yang baru diluncurkan di Indonesia pada 2022, memiliki harga yang fantastis, diperkirakan mencapai Rp 3 miliar untuk versi barunya.
Mobil ini bukan sekadar alat transportasi. Lexus LX 600 adalah simbol kemewahan, dengan spesifikasi mumpuni. Ditenagai mesin V6 3.445 cc twin turbo, mobil ini mampu menghasilkan tenaga 409 HP dan torsi 650 Nm. Fitur-fitur canggih seperti Improved Multi-Terrain Select dan Crawl Control System menjanjikan pengalaman berkendara yang nyaman di berbagai medan.
Sebelumnya, mobil mewah yang kini berpelat D 901 DM ini sempat menjadi perbincangan karena masalah pajak. Diketahui bahwa mobil tersebut sempat tercatat menunggak pajak di Samsat Jakarta dan masih atas nama orang lain. Namun, tak lama kemudian, pelat nomornya berubah dari ‘B’ menjadi ‘D’. Data dari Bapenda Jabar menunjukkan bahwa pajak tahunan SUV mewah itu mencapai Rp 35.497.900.
Aksi Dedi Mulyadi di atas Lexus LX 600 ini memicu berbagai reaksi. Sebagian menganggapnya sebagai bentuk dukungan total terhadap Persib, sementara yang lain mempertanyakan relevansi menampilkan kemewahan di tengah kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih.
Pertanyaan pun muncul: Apakah pantas seorang tokoh publik mempertontonkan kemewahan di ruang publik? Apakah hal ini sejalan dengan semangat kesederhanaan dan kepedulian sosial yang seharusnya dijunjung tinggi oleh para pemimpin?
Euforia kemenangan Persib memang membahagiakan. Namun, momen ini juga menjadi pengingat akan pentingnya refleksi diri dan kepekaan terhadap realitas sosial. Di balik gemerlap perayaan, ada tanggung jawab moral untuk menunjukkan empati dan kesederhanaan.