Jakarta – Asyik main HP saat dibonceng motor? Siap-siap saja jadi target empuk tindak kriminalitas. Selain berpotensi jadi korban penjambretan, kebiasaan ini ternyata menyimpan bahaya lain yang seringkali luput dari perhatian.
Banyak yang menganggap remeh aktivitas bermain ponsel saat menjadi penumpang motor. Padahal, fokus yang terpecah antara layar ponsel dan kondisi jalan bisa berakibat fatal. "Orang yang dibonceng seharusnya jadi mata kedua pengendara. Kalau sibuk dengan HP, bagaimana mau bantu memantau situasi sekitar?" ujar seorang pengamat keselamatan berkendara.
Lebih dari Sekadar Jambret: Bahaya Lain Mengintai
Risiko yang paling sering disorot memang penjambretan. Namun, ada bahaya lain yang tak kalah mengintai. Bayangkan jika tiba-tiba pengendara harus mengerem mendadak. Penumpang yang lengah karena fokus ke HP berpotensi kehilangan keseimbangan dan menabrak pengendara dari belakang, atau bahkan terjatuh.
Selain itu, konsentrasi yang buyar juga mengurangi kemampuan penumpang untuk memberikan reaksi yang cepat dan tepat jika terjadi situasi darurat. Padahal, dalam kondisi genting, bantuan dari penumpang bisa sangat berarti.
Bukan Hanya Soal Keamanan, Tapi Juga Kenyamanan
Tidak hanya soal keamanan, bermain HP saat dibonceng juga bisa mengurangi kenyamanan berkendara. Posisi tubuh yang tidak stabil karena satu tangan memegang ponsel dapat mengganggu keseimbangan pengendara. Apalagi jika kondisi jalan kurang baik, guncangan akan semakin terasa.
Lalu, Apa yang Sebaiknya Dilakukan?
Alih-alih sibuk dengan HP, manfaatkan waktu perjalanan untuk berinteraksi dengan pengendara atau mengamati lingkungan sekitar. Hal ini tidak hanya membuat perjalanan lebih aman, tapi juga lebih menyenangkan. "Saling berkomunikasi dengan pengendara bisa membuat perjalanan lebih nyaman dan terasa lebih cepat," tambah pengamat tersebut.
Jika memang ada urusan mendesak yang mengharuskan menggunakan HP, sebaiknya minta pengendara untuk menepi sejenak. Utamakan keselamatan dan kenyamanan bersama. Ingat, perjalanan yang aman dan nyaman adalah prioritas utama. Jangan biarkan kesenangan sesaat berujung petaka.
