Perjalanan jauh, apalagi saat musim liburan, tentu butuh persiapan matang. Bukan cuma kondisi fisik pengemudi dan mesin mobil yang dicek, tapi juga kelengkapan peralatan darurat. Banyak yang meremehkan, padahal toolkit standar bawaan pabrik seringkali tak cukup untuk mengatasi masalah yang mungkin timbul di jalan.

Bayangkan, ban bocor di tengah jalan tol saat malam hari, atau aki tekor di lokasi terpencil. Toolkit standar mungkin hanya menyediakan dongkrak dan kunci roda. Tapi, apa daya jika baut roda macet atau tak ada penerangan memadai? Di sinilah pentingnya melengkapi mobil dengan "amunisi" tambahan.

Seorang ahli otomotif, Bambang Suryo, menekankan pentingnya memiliki peralatan darurat yang memadai. "Toolkit bawaan itu ibaratnya cuma ‘senjata’ dasar. Kita butuh ‘amunisi’ tambahan untuk menghadapi ‘medan perang’ yang lebih berat," ujarnya.

Lantas, apa saja "amunisi" yang wajib dibawa? Berikut daftarnya:

  • Segitiga Pengaman & Lampu Hazard: Jangan sepelekan benda ini. Saat mobil mogok di tempat gelap atau berkabut, segitiga pengaman adalah penyelamat untuk memberi peringatan kepada pengendara lain. Pastikan juga lampu hazard berfungsi dengan baik.
  • Kabel Jumper Berkualitas: Aki tekor adalah mimpi buruk semua pengemudi. Kabel jumper yang bagus akan memudahkan proses "menghidupkan" kembali mobil dengan bantuan kendaraan lain. Pilih kabel dengan diameter yang cukup besar agar arus listrik mengalir optimal.
  • Senter LED Tahan Banting: Penerangan yang baik sangat krusial saat melakukan perbaikan di malam hari. Senter LED dengan baterai tahan lama dan bodi yang kuat sangat direkomendasikan.
  • Sarung Tangan Kerja: Melindungi tangan dari kotoran dan lecet saat memperbaiki mobil. Pilih sarung tangan dengan bahan yang kuat tapi tetap nyaman dipakai.
  • Kunci Pas & Tang Set: Baut dan mur dengan ukuran yang berbeda seringkali ditemukan di mobil. Memiliki set kunci pas dan tang akan sangat membantu saat melakukan perbaikan ringan.
  • Obeng Set (Plus & Minus): Sama pentingnya dengan kunci pas dan tang. Pastikan memiliki berbagai ukuran obeng plus dan minus untuk membuka atau mengencangkan sekrup.
  • Alat Pemadam Api Ringan (APAR): Korsleting listrik bisa memicu kebakaran. APAR kecil bisa menyelamatkan mobil dari kerusakan yang lebih parah. Pastikan APAR mudah dijangkau dan rutin diperiksa tanggal kedaluwarsanya.
  • Dongkrak Tambahan (Model Botol atau Buaya): Dongkrak bawaan mobil seringkali kurang kokoh dan stabil. Dongkrak tambahan dengan model botol atau buaya lebih aman dan mudah digunakan.
  • Ban Serep yang Kondisinya Prima: Terdengar sepele, tapi banyak yang lupa mengecek kondisi ban serep. Pastikan ban serep dalam kondisi baik dan tekanan anginnya sesuai standar.
  • Pompa Ban Portable: Membantu mengisi angin ban saat tekanan berkurang secara tiba-tiba. Lebih praktis daripada harus mencari tukang tambal ban terdekat.
  • Kotak P3K: Kecelakaan kecil bisa terjadi kapan saja. Kotak P3K berisi perban, plester, antiseptik, dan obat-obatan dasar akan sangat berguna.

Dengan melengkapi mobil dengan "amunisi" yang tepat, Anda tak perlu panik saat menghadapi masalah di jalan. Ingat, persiapan matang adalah kunci perjalanan yang aman dan nyaman. Jangan sampai liburan Anda rusak hanya karena masalah kecil yang sebenarnya bisa diatasi.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini