Jakarta – Gebrakan Gesits dengan motor listrik terbarunya, GV1, di Jakarta Fair 2025 masih menyisakan tanda tanya besar. Selain desain futuristik dan fitur canggih yang memikat, yang paling mencuri perhatian adalah emblem "Gesits by Volta" di bodinya. Apa sebenarnya di balik kolaborasi ini?
GV1 memang tampil beda. Lampu depan berbentuk huruf "V" yang agresif, windshield besar, dan sistem pencahayaan LED proyektor menempatkannya di kelas tersendiri. Fitur keyless dan pilihan warna menarik seperti Ceramic White, Steel Grey, Onyx Black, dan Radiant Sahara menambah daya pikatnya.
Soal performa, GV1 ditenagai motor listrik BLDC 1.500 watt dengan daya puncak 3.600 watt. Perbedaan mencolok lainnya adalah penggunaan motor yang langsung terpasang di roda belakang, berbeda dengan Gesits G1 yang menggunakan sistem mid drive. Sistem pendingin udara dan kipas otomatis memastikan suhu kerja motor tetap optimal.
Namun, di balik semua keunggulan itu, misteri kolaborasi dengan Volta menjadi pertanyaan yang belum terjawab. Belum ada pernyataan resmi dari kedua belah pihak mengenai detail kerja sama ini. Apakah ini sekadar co-branding, atau lebih jauh dari itu?
Spekulasi bermunculan. Ada yang menduga Volta berperan dalam pengembangan teknologi baterai atau sistem kelistrikan GV1. Ada pula yang berpendapat Volta menyumbang keahliannya dalam desain dan manufaktur.
Yang jelas, kehadiran GV1 dengan sentuhan Volta ini menandakan ambisi besar Gesits untuk bersaing di pasar motor listrik yang semakin kompetitif. Kombinasi inovasi dan strategi cerdas diharapkan mampu mendongkrak popularitas GV1 dan membawa Gesits ke level berikutnya.
Kita tunggu saja pengumuman resmi dari Gesits dan Volta untuk mengungkap tabir kolaborasi ini. Yang pasti, GV1 telah berhasil mencuri perhatian dan membuktikan bahwa motor listrik buatan anak bangsa mampu bersaing dengan produk global.
