Modifikasi mobil adalah cara pemilik kendaraan mengekspresikan diri dan meningkatkan estetika tunggangan mereka. Salah satu trik modifikasi yang masih populer, terutama di kalangan anak muda, adalah memotong per suspensi untuk mendapatkan tampilan mobil yang lebih ceper dan sporty. Tapi, tahukah Anda bahwa modifikasi ini, jika dilakukan sembarangan, justru bisa berakibat fatal?

Banyak yang tergiur dengan tampilan mobil ceper tanpa memikirkan konsekuensi jangka panjang. Memang, secara visual, mobil akan terlihat lebih agresif. Namun, perlu diingat, memotong per suspensi bukanlah solusi instan tanpa risiko.

Salah satu bahaya utama dari memotong per adalah perubahan drastis pada karakteristik suspensi. Per yang dipotong akan kehilangan elastisitasnya, sehingga bantingan mobil menjadi lebih keras dan tidak nyaman. Selain itu, jarak antara bodi mobil dan ban akan semakin dekat, meningkatkan risiko gesekan saat melewati jalan berlubang atau polisi tidur.

"Banyak yang cuma mikir tampilan kerennya aja, padahal kenyamanan berkurang drastis," ujar Agus, seorang mekanik spesialis kaki-kaki mobil di Jakarta Selatan. "Selain itu, handling mobil juga bisa terpengaruh, terutama saat kecepatan tinggi. Jadi kurang stabil."

Lebih lanjut, Agus menjelaskan bahwa memotong per bisa merusak dudukan per itu sendiri. Per yang dipotong tidak lagi memiliki sudut yang presisi, sehingga rawan bergeser bahkan meleset saat mobil digunakan. Kondisi ini sangat berbahaya karena bisa menyebabkan kecelakaan.

"Dudukan per itu sudah dihitung dengan matang oleh pabrikan. Kalau dipotong, ya sudah pasti nggak sesuai lagi. Risikonya besar, apalagi kalau sering dipakai buat ngebut," tambahnya.

Lalu, apa solusinya jika Anda ingin tampilan mobil yang lebih ceper tanpa mengorbankan keamanan dan kenyamanan? Agus menyarankan untuk mempertimbangkan opsi lain seperti menggunakan lowering kit atau coilover. Kedua opsi ini dirancang khusus untuk menurunkan tinggi mobil tanpa mengubah karakteristik suspensi secara signifikan.

"Lowering kit atau coilover itu sudah dirancang dengan perhitungan yang matang. Jadi, tinggi mobil bisa turun tanpa mengganggu kenyamanan dan handling," jelas Agus.

Selain itu, mengganti pelek dengan ukuran yang lebih besar juga bisa menjadi alternatif untuk meningkatkan tampilan mobil tanpa perlu memotong per. Saat ini, banyak tersedia pelek aftermarket dengan desain yang menarik dan harga yang bervariasi.

Intinya, modifikasi mobil memang sah-sah saja. Namun, jangan sampai hanya mengejar tampilan keren tanpa memikirkan keselamatan dan kenyamanan. Pertimbangkan semua risiko dan konsultasikan dengan ahlinya sebelum memutuskan untuk memotong per suspensi mobil Anda. Lebih baik berinvestasi pada part modifikasi yang berkualitas daripada menyesal di kemudian hari.