Jakarta – Iming-iming harga miring mobil bekas di platform online ternyata menyimpan bahaya laten. Modus penipuan segitiga semakin marak, menjerat calon pembeli yang kurang waspada. Bagaimana cara kerja komplotan ini, dan yang terpenting, bagaimana menghindarinya?

Komplotan penipu ini biasanya memulai aksinya dengan mencuri foto dan informasi kendaraan dari iklan milik orang lain. Kemudian, mereka memasang iklan palsu dengan harga jauh di bawah pasaran untuk menarik perhatian korban.

Peran Orang Ketiga yang Mencurigakan

Ketika calon pembeli terpikat, pelaku utama akan menghindari pertemuan langsung. Mereka akan mengutus "saudara", "teman", atau bahkan "karyawan" sebagai perwakilan. Alasan yang diberikan bisa beragam, mulai dari sedang berada di luar kota hingga urusan mendesak lainnya.

Transaksi yang seharusnya transparan menjadi kabur. Korban seringkali dihadapkan pada dokumen kendaraan yang meragukan, bahkan palsu. Harga murah yang menggiurkan membuat banyak orang gelap mata dan mengabaikan potensi bahaya.

Tips Ampuh Hindari Penipuan Mobil Bekas:

  1. Wajib Bertemu Langsung Pemilik Asli: Jangan pernah melakukan transaksi dengan perantara yang identitasnya tidak jelas. Pastikan Anda berhadapan langsung dengan pemilik sah kendaraan.
  2. Verifikasi Keabsahan Dokumen: Jangan hanya percaya pada foto atau salinan STNK dan BPKB. Lakukan verifikasi langsung ke Samsat atau lembaga berwenang lainnya. Ini adalah langkah krusial untuk memastikan legalitas kendaraan.
  3. Harga Terlalu Murah? Waspadalah! Jangan mudah tergiur dengan harga yang jauh di bawah pasaran. Lakukan riset harga untuk jenis kendaraan yang sama. Jika selisihnya terlalu signifikan, patut dicurigai.
  4. Gunakan Jasa Inspeksi Profesional: Jika Anda ragu dengan kondisi kendaraan atau keabsahan dokumen, jangan sungkan menggunakan jasa inspeksi independen yang terpercaya. Mereka akan membantu Anda memeriksa secara menyeluruh, mulai dari kondisi fisik hingga legalitas kendaraan.

Kewaspadaan adalah Kunci

Membeli mobil bekas memang bisa menjadi solusi hemat, tetapi jangan sampai tergiur harga murah tanpa melakukan verifikasi yang cermat. Kewaspadaan dan pengecekan menyeluruh adalah kunci utama untuk menghindari menjadi korban penipuan. Jangan biarkan iming-iming harga miring membutakan Anda!

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini