Jakarta – Tesla kembali membuat gebrakan di industri otomotif dengan unjuk kebolehan fitur Full Self-Driving (FSD). Bukan sekadar demo di jalan raya, kali ini Tesla memamerkan kemampuan mobil listriknya melakukan pengiriman secara otonom langsung dari pabrik ke rumah konsumen. Video yang diunggah di media sosial menunjukkan sebuah Tesla melaju sendiri tanpa campur tangan manusia, menavigasi jalan raya, persimpangan, hingga jalanan perumahan yang sempit, sampai akhirnya tiba di depan rumah pemilik barunya.
Klaim Tesla tentang "pengiriman mobil otonom pertama di dunia" tentu mengundang decak kagum sekaligus tanda tanya. Bagaimana mungkin mobil bisa melakukan perjalanan kompleks seperti itu tanpa pengemudi? Jawabannya terletak pada data. Miliaran mil data berkendara anonim yang dikumpulkan Tesla dari seluruh dunia menjadi "bahan bakar" utama untuk melatih sistem FSD. Data ini memungkinkan mobil untuk mengenali pola, mengantisipasi situasi, dan membuat keputusan yang tepat dalam berbagai kondisi lalu lintas.
Namun, di balik kecanggihan teknologi ini, ada beberapa hal yang perlu digarisbawahi. Pertama, fitur FSD saat ini masih dalam tahap "supervised" atau pengawasan. Artinya, pengemudi tetap harus siap mengambil alih kendali jika diperlukan. Meskipun Tesla mengklaim intervensi minimal, peran pengemudi tetap krusial dalam memastikan keselamatan.
Kedua, ketersediaan fitur FSD masih terbatas di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Kanada, China, Meksiko, dan Puerto Riko. Ekspansi ke wilayah lain masih dalam proses dan belum ada kepastian kapan fitur ini akan tersedia secara global.
Terlepas dari keterbatasan tersebut, demonstrasi pengiriman otonom ini menjadi bukti nyata kemajuan teknologi otonom. Tesla tidak hanya menciptakan mobil listrik, tetapi juga membangun ekosistem data dan kecerdasan buatan yang memungkinkan mobil untuk belajar dan beradaptasi dengan lingkungan sekitarnya.
Lalu, apa implikasinya bagi masa depan transportasi? Apakah kita akan segera melihat jalanan dipenuhi mobil otonom tanpa pengemudi? Pertanyaan ini masih menjadi perdebatan hangat di kalangan ahli. Namun, satu hal yang pasti, Tesla telah membuka jalan menuju era baru transportasi yang lebih efisien, aman, dan berkelanjutan.
