Industri otomotif Indonesia kembali mencatat tonggak sejarah baru. Produsen kendaraan listrik (EV) asal China, Xpeng, secara resmi memulai perakitan mobil di fasilitas PT Handal Indonesia Motor (HIM), Purwakarta, Jawa Barat. Lebih dari sekadar merakit dan menjual, Xpeng menjanjikan transfer teknologi yang signifikan bagi sumber daya manusia (SDM) Indonesia.

Langkah ini diumumkan secara resmi pada acara Line Off Ceremony yang menandai perakitan perdana kendaraan listrik Xpeng di Indonesia. Kemitraan strategis ini terjalin antara Xpeng dan Erajaya Active Lifestyle, perusahaan yang dikenal luas dalam ekosistem gaya hidup aktif.

Menariknya, Indonesia menjadi negara pertama di luar China yang dipilih Xpeng untuk mendirikan fasilitas produksi. Hal ini menunjukkan kepercayaan besar terhadap potensi pasar Indonesia dan komitmen untuk berinvestasi jangka panjang.

"Peresmian ini adalah bukti nyata kolaborasi yang kuat antara sektor swasta dan pemerintah Indonesia, yang didukung oleh berbagai kebijakan progresif di sektor kendaraan listrik," ujar Djohan Sutanto, CEO Erajaya Active Lifestyle, dalam sambutannya. Ia juga menambahkan bahwa kehadiran fasilitas produksi ini bukan hanya sekadar bisnis, melainkan bagian dari komitmen jangka panjang untuk membangun ekosistem mobilitas berkelanjutan di Indonesia dan meningkatkan daya saing industri otomotif nasional.

Steven Wang, General Manager of KD Operation Center Xpeng, menegaskan bahwa lokalisasi produksi ini bukan sekadar perakitan biasa. Xpeng membangun fondasi kualitas dengan standar teknis global yang seragam. "Peralatan kalibrasi ADAS kami mengikuti spesifikasi global Xpeng, sehingga fitur mengemudi cerdas pada mobil Xpeng dapat berfungsi 100% sesuai kemampuan maksimal yang diizinkan oleh regulasi di Indonesia," jelasnya.

Sebagai permulaan, fasilitas produksi ini akan memproduksi model Xpeng X9 secara Completely Knock Down (CKD), mencakup seluruh proses manufaktur hingga pengujian kualitas akhir. Operasi penuh dijadwalkan dimulai pada Juli 2025.

Kehadiran pabrik Xpeng di Purwakarta diharapkan menjadi katalisator bagi pengembangan industri kendaraan listrik nasional. Dampaknya meliputi penciptaan lapangan kerja berkualitas, peningkatan kompetensi SDM lokal di bidang teknologi otomotif mutakhir, dan penguatan rantai pasok komponen lokal.

Lebih jauh lagi, Xpeng Indonesia berkomitmen untuk melakukan transfer teknologi dan mendukung percepatan transisi energi di Indonesia, sejalan dengan target pemerintah untuk mencapai net zero emission.

Kolaborasi strategis antara Erajaya Active Lifestyle dan Xpeng ini diharapkan dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia melalui penyediaan produk berkualitas dengan harga yang kompetitif, sekaligus memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik di kawasan Asia Tenggara. Dengan transfer teknologi yang dijanjikan, investasi Xpeng ini bukan hanya soal angka penjualan, tetapi juga masa depan industri otomotif Indonesia yang lebih hijau dan berdaya saing.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini