Perusahaan otomotif asal China, BYD, telah mengambil langkah besar dalam ekspansi bisnisnya di Indonesia dengan pembelian lahan seluas 109 hektar untuk pembangunan fasilitas pabrik baru. Investasi ini menandai komitmen serius BYD dalam menggarap pasar kendaraan listrik di Indonesia, yang merupakan salah satu pasar otomotif terbesar di Asia Tenggara.
Fasilitas pabrik baru ini direncanakan akan berdiri di lahan yang luas, memberikan kapasitas produksi yang signifikan untuk memenuhi permintaan pasar lokal dan regional. Dengan investasi yang mencapai US$ 1,3 miliar atau sekitar Rp 20,3 triliun, BYD menunjukkan keseriusannya dalam bersaing di industri kendaraan listrik global.
Pabrik ini ditargetkan untuk mulai beroperasi secara komersial pada awal tahun 2026, dengan kapasitas produksi awal sebanyak 150 ribu unit per tahun. Langkah ini diharapkan dapat memberikan kontribusi signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi lokal serta menciptakan lapangan kerja baru.
BYD telah dikenal sebagai salah satu pemain utama dalam industri kendaraan listrik, dan kehadiran pabriknya di Indonesia akan menambah daftar panjang perusahaan otomotif yang telah memilih Indonesia sebagai basis produksi mereka di kawasan Asia.
Artikel ini disusun berdasarkan informasi terkini dari sumber terpercaya dan telah melalui proses riset yang teliti untuk memastikan keakuratan data yang disajikan.
