JAKARTA – Dengan kuota subsidi sepeda motor listrik tahun 2024 yang hanya sebanyak 50.000 unit, Honda EM1 e menjadi salah satu model yang beruntung menerima subsidi tersebut. Kini, dengan potongan harga subsidi sebesar Rp 7 juta, harga motor listrik ini menjadi lebih terjangkau dengan banderol sekitar Rp 33 jutaan.

Octavianus Dwi, Marketing Director PT Astra Honda Motor (AHM), menyatakan bahwa perusahaan tidak menetapkan target penjualan khusus untuk EM1 e, melainkan berusaha memenuhi permintaan konsumen sebanyak mungkin. "Kita ikuti permintaan konsumen saja, ya. Sebanyak mungkin kalau bisa," ujar Octa.

Subsidi yang diperpanjang ini disambut baik oleh Honda, karena tidak hanya membantu konsumen tetapi juga membuat harga motor listrik menjadi tidak terlalu tinggi. "Kalau begitu kita mau juga (diperpanjang), konsumen juga mau. Tapi tergantung pemerintah seperti apa kebijakannya, nanti kami ikuti," tambah Octa.

Pembeli motor listrik Honda EM1 e kebanyakan masih menjadikan motor ini sebagai kendaraan kedua. Meskipun ada yang menjadikannya sebagai motor utama, jumlahnya tidak banyak. Tren ini umum terjadi pada early adopter teknologi kendaraan listrik yang belum sepenuhnya berani mengambil langkah untuk beralih ke kendaraan listrik.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini