Mengganti oli mesin mobil merupakan salah satu perawatan rutin yang tidak boleh diabaikan. Oli berperan penting dalam menjaga kinerja mesin agar tetap optimal. Namun, tahukah Anda bahwa mengganti oli mesin saat kondisi mesin masih panas ternyata menyimpan risiko?

Seorang mekanik profesional, Fu Tony dari bengkel Karunia Jaya Abadi Motor (KJA), menyarankan agar penggantian oli dilakukan ketika mesin tidak terlalu panas. Hal ini karena komponen logam pada baut pembuangan oli akan mengalami pemuaian ketika terkena panas yang berlebihan. Pemuaian ini dapat menyebabkan perubahan bentuk pada drat baut pembuangan, yang berisiko membuat baut tersebut menjadi mudah slek atau rusak.

Selain itu, oli yang terlalu panas juga dapat membahayakan tangan saat proses pembukaan baut drain oli. Oli panas yang terciprat bisa menyebabkan luka bakar. Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menunggu hingga mesin cukup dingin atau setidaknya dalam kondisi hangat sebelum melakukan penggantian oli.

Dengan memperhatikan kondisi suhu mesin saat penggantian oli, Anda tidak hanya menghindari risiko kerusakan komponen tapi juga menjaga keselamatan diri sendiri. Pastikan untuk selalu mengikuti standar dan anjuran yang tepat dalam perawatan kendaraan Anda.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini