Minyak rem pada mobil memegang peranan penting dalam performa sistem pengereman. Selain dari komponen perangkat, kualitas minyak rem juga berpengaruh signifikan. Salah satu hal yang perlu diperhatikan adalah menghindari minyak rem yang menghasilkan buih saat suhu tinggi. Mengapa? Karena buih yang terbentuk dapat menyebabkan angin palsu di dalam slang rem, yang berdampak pada kinerja rem dan bisa membuatnya terasa "blong."
Mengapa Minyak Rem Tidak Boleh Ada Buih?
-
Angin Palsu: Buih yang timbul pada minyak rem sebenarnya adalah udara. Udara ini bisa menjadi angin palsu di dalam sistem pengereman. Ketika Anda menginjak rem, angin palsu ini mengganggu tekanan minyak rem dan mengurangi efektivitas pengereman.
-
Bahaya Rem Blong: Rem blong adalah kondisi di mana rem tidak bekerja dengan baik atau terasa licin. Ini bisa sangat berbahaya, terutama saat mengemudi dengan kecepatan tinggi. Jika minyak rem menghasilkan buih, risiko rem blong akan meningkat.
Cara Mencegah Rem Blong
-
Pilih Minyak Rem yang Sesuai: Pastikan Anda menggunakan minyak rem yang sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. Jangan mengganti dengan minyak rem sembarangan.
-
Perhatikan Titik Didih: Minyak rem memiliki titik didih tertentu. Saat pengereman dengan kecepatan tinggi, minyak rem harus mampu menahan suhu tinggi tanpa menghasilkan buih. Jika titik didih minyak rem tidak mencukupi, buih akan terbentuk.
-
Lakukan Pengecekan Secara Berkala: Periksa kualitas minyak rem secara rutin. Jika ada tanda-tanda buih atau perubahan warna, segera ganti minyak rem.
Ingatlah bahwa performa rem mobil sangat bergantung pada kualitas minyak rem. Jadi, pastikan Anda memilih dan merawatnya dengan baik agar pengereman tetap aman dan efektif.
Minyak Rem Mobil Tidak Boleh Ada Buih, Efeknya Bisa Bikin Rem Blong – GridOto.com
Jadi Penyebab Blong, Angin Palsu Pada Rem Mobil Bisa Berasal Dari Sini – Otomotifnet.com