Setelah sukses dengan peluncuran sedan listrik pertamanya, raksasa teknologi asal Tiongkok, Xiaomi, dikabarkan sedang mengembangkan sebuah mobil SUV listrik. Spekulasi yang beredar menyebutkan bahwa mobil ini kemungkinan akan diperkenalkan sebelum akhir tahun ini.
Xiaomi, yang dikenal dengan produk-produk elektroniknya terutama smartphone, tampaknya ingin memperluas cakupan bisnisnya ke dalam industri otomotif listrik. Peluncuran sedan listrik pertama mereka, yang diberi nama SU7, telah mendapatkan pesanan sebanyak 50.000 unit hanya dalam waktu 27 menit setelah peluncuran dan kini mereka ingin memanfaatkan momentum tersebut dengan SUV listrik mereka.
SUV yang akan datang ini, yang mungkin akan dinamakan SU8, diharapkan akan menggunakan platform baru yang mampu mendukung opsi jarak jauh dengan baterai listrik. Model baru ini akan bersaing dengan Li Auto L9 dan Porsche Cayenne yang juga menawarkan powertrain jarak jauh.
Jika kita melihat dari SU7 sebagai indikasi, maka SU8 dari Xiaomi ini bisa menjadi sangat menarik perhatian. Beberapa gambaran dari SUV ini telah muncul di internet, menunjukkan desain lampu depan dan belakang yang mirip dengan sedan namun terintegrasi ke dalam bodi yang mengingatkan kita pada Ferrari Purosangue.
Peluncuran SU7 telah memberikan dampak yang signifikan terhadap nilai merek Xiaomi. Sejak pengenalan sedan tersebut baru-baru ini, harga saham Xiaomi telah melonjak, meningkatkan valuasi mereka hingga $7.6 miliar. Lonjakan nilai ini telah meningkatkan nilai Xiaomi menjadi $55.2 miliar.
Dengan peluncuran SUV listrik ini, Xiaomi berharap dapat mengguncang pasar kendaraan listrik di Tiongkok yang saat ini sudah sangat kompetitif.
.