Ketika berbicara tentang pemeliharaan motor, salah satu pertanyaan yang sering muncul adalah "kapan sebaiknya mengganti oli mesin, terutama jika sering terjebak macet?" Berdasarkan informasi terbaru dari kepala bengkel resmi, ada beberapa panduan yang bisa diikuti.
Kenapa Harus Lebih Sering Ganti Oli Saat Sering Macet?
Kondisi macet di jalan raya membuat mesin motor bekerja lebih keras. Mesin tetap menyala dan oli mesin tetap berfungsi meskipun motor tidak bergerak. Ini berarti oli mesin juga mengalami degradasi dan perlu diganti lebih sering dibandingkan dengan penggunaan normal.
Rekomendasi Waktu Penggantian Oli Mesin
Seorang kepala bengkel AHASS di Jakarta menyarankan untuk mengganti oli mesin setiap 1.500 km pemakaian atau maksimal sampai 2.000 km. Ini jauh lebih pendek dibandingkan rekomendasi umum yang biasanya adalah 4.000 km. Namun, angka ini bisa berbeda tergantung pada kondisi lalu lintas dan cara berkendara masing-masing pengguna.
Kesimpulan
Untuk menjaga performa motor tetap optimal dan menghindari kerusakan, penting untuk memperhatikan waktu penggantian oli mesin, terutama jika Anda sering mengalami kemacetan dalam berkendara. Pastikan untuk selalu memeriksa dan mengikuti rekomendasi dari pabrikan atau bengkel resmi motor Anda.
