Presiden Joko Widodo (Jokowi) baru-baru ini menyatakan bahwa Indonesia memiliki kapasitas produksi motor listrik hingga 1,6 juta unit per tahun. Sayangnya, realisasi produksi saat ini masih jauh dari angka tersebut, dengan hanya sekitar 100 ribu unit yang terpenuhi .

Peluang Besar untuk Industri Motor Listrik

Jokowi menegaskan bahwa potensi industri motor listrik di Indonesia masih sangat besar. Meskipun saat ini produksi belum mencapai kapasitas maksimum, ada peluang yang signifikan untuk meningkatkan jumlah produksi. Kendaraan listrik, termasuk sepeda motor listrik, memiliki potensi besar untuk mengurangi polusi dan mendukung keberlanjutan lingkungan.

Pabrik Baterai Pertama di Indonesia

Selain itu, Jokowi juga mengumumkan bahwa pabrik baterai pertama di Indonesia akan segera beroperasi. Fasilitas ini dimiliki oleh PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power dan memiliki kapasitas maksimum 10 GW serta mampu menghasilkan 32,6 juta unit sel baterai. Dengan adanya pabrik baterai ini, diharapkan ekosistem industri kendaraan listrik dapat segera terbangun dan berkembang.

Pertumbuhan Produsen Motor dan Mobil Listrik

Jokowi juga mengungkapkan bahwa jumlah produsen motor dan mobil listrik yang memproduksi kendaraan di dalam negeri terus bertambah. Saat ini sudah ada 59 pabrikan sepeda motor listrik dan lima produsen mobil listrik. Bahkan, akan ada satu lagi produsen truk listrik. Penting untuk menjaga perkembangan ekosistem kendaraan listrik agar tidak terhambat.

Semoga artikel ini memberikan informasi yang relevan dan bermanfaat mengenai potensi produksi motor listrik di Indonesia. Mari kita dukung perkembangan industri kendaraan listrik untuk masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan! 🚗🔌🌿

Sumber
Sumber
Sumber

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini