KLATEN, 15 April 2024Lampu mobil yang terlalu terang dapat menyilaukan pengguna jalan lain, mengganggu visibilitas dan mengancam keselamatan. Berikut adalah beberapa tips untuk mengatur arah lampu mobil agar lebih baik:

  1. Peraturan Dasar: Peraturan Pemerintah No. 44 Tahun 1993 menyatakan bahwa lampu utama dekat dan jauh harus berwarna putih atau kuning muda. Meskipun banyak pengendara sudah menerapkannya, intensitas cahaya dan arah sorotan lampu juga penting. Pengguna jalan lain bisa silau bila matanya terkena sorotan lampu dari arah depan atau belakang melalui pantulan kaca spion.

  2. Tinggi Lampu: Lampu standar pabrikan sudah diukur untuk menerangi jalan sesuai peraturan tersebut. Pastikan titik terluar sorot lampu atas tidak melebihi ketinggian 1.250 mm. Jangan menggunakan lampu dengan cahaya yang terlalu tinggi dan tidak mencerminkan etika serta empati.

  3. Defensive Driving: Ketika berpapasan dengan kendaraan dari arah depan, jangan fokus pada sinar lampu itu. Alihkan pandangan ke arah bahu jalan. Ini membantu menghindari kegelapan sejenak dan memastikan keselamatan.

  4. Pengaturan Lampu: Setelah sorot lampu sejajar dengan posisi mobil, mundurkan mobil sekitar 5-10 meter untuk memastikan sorot lampu tidak lebih tinggi dari kap mesin. Lampu kiri sebaiknya sedikit lebih tinggi dari lampu kanan.

Ingatlah untuk selalu mengutamakan keselamatan dan menghindari penggunaan lampu yang menyilaukan. Semoga perjalanan Anda aman dan nyaman! 🚗💡

Setel Arah Lampu Mobil Agar Tak Menyilaukan Pengguna Jalan Lain

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini