GridOto.com – Drat as pulley pada motor matic memainkan peran penting dalam menjaga performa dan keandalan sistem CVT (Continuously Variable Transmission). Agar drat as pulley tidak mudah slek, kita perlu memahami nilai torsi yang tepat saat mengencangkan mur pulley.
Mengapa Torsi Mur Pulley Penting?
Torsi yang diterapkan pada mur pulley memengaruhi kinerja CVT. Jika torsi terlalu rendah, drat as pulley bisa longgar dan menyebabkan slip. Di sisi lain, torsi yang terlalu tinggi dapat merusak komponen dan mengganggu transmisi.
Nilai Torsi Mur Pulley untuk Motor Matic
-
Honda: Untuk motor matic Honda, torsi mur pulley depan sebagian besar berkisar pada 59 Nm, sedangkan untuk mur pulley belakang sekitar 49 Nm. Pastikan menggunakan kunci torsi untuk mengencangkan mur pulley agar sesuai dengan nilai ini.
-
Yamaha: Pada motor matic Yamaha, torsi mur pulley berbeda-beda. Contohnya, Yamaha NMAX lama membutuhkan 49 Nm untuk mur pulley depan dan 45 Nm untuk mur pulley belakang.
Tips Mengencangkan Mur Pulley dengan Benar
- Gunakan kunci torsi untuk memastikan torsi yang sesuai.
- Hindari mengencangkan mur pulley dengan impact wrench, karena metode ini dapat merusak drat as pulley.
Dengan memahami nilai torsi yang benar, kita dapat menjaga performa CVT dan menghindari masalah slek pada motor matic. Semoga informasi ini bermanfaat! 🛵💨
