Sebuah video yang memperlihatkan aksi kabur pelaku serempetan mobil di parkiran sebuah mall besar di Jakarta viral di media sosial. Video tersebut diunggah oleh akun Instagram @lowslow.indonesia pada Kamis (29/2/2024). Dalam video tersebut, terlihat sebuah mobil Mercedes-Benz lawas mengalami kerusakan pada bagian bumper depan sebelah kanan akibat diserempet oleh pengendara lain. Namun, pelaku tidak bertanggung jawab dan melarikan diri dari lokasi kejadian.

Menurut keterangan dalam video, kejadian tersebut terjadi pada tanggal 27 Februari 2024, sekitar pukul 18.00 WIB. Mobil Mercedes-Benz tersebut sedang berada di lajur 1 dan hendak keluar dari parkiran mall. Namun, tiba-tiba dari bahu jalan kiri muncul sebuah mobil Rubicon oranye yang menyalip dengan paksa dan menyerempet mobil Mercedes-Benz. Pengemudi Mercedes-Benz kemudian meminta pelaku untuk berhenti dan menyelesaikan masalah, tetapi pelaku tidak menghiraukan dan terus melaju.

Pengemudi Mercedes-Benz pun tidak tinggal diam dan mengejar pelaku. Setelah berhasil memberhentikan pelaku, pengemudi Mercedes-Benz mengajak pelaku untuk pergi ke kantor polisi. Namun, pelaku kembali kabur dan meninggalkan pengemudi Mercedes-Benz yang kesal. Pengemudi Mercedes-Benz kemudian melaporkan kejadian tersebut ke pengelola parkiran dan meminta pertanggungjawaban.

Ketua Indonesia Parking Association Rio Octaviano mengatakan, korban bisa meminta pertanggungjawaban kepada pengelola parkiran karena kejadiannya berada di area parkir yang sudah memiliki perizinan dan asuransi. "Langsung saja ke pengelola parkir, tunjukkan tiket dan bukti kepemilikan mobil. Nantinya, operator parkir akan menghubungi perusahaan asuransi untuk kemudian diurus klaimnya," ujar Rio.

Rio juga mengatakan, kemungkinan besar pelaku bisa terungkap karena kejadiannya di dalam gedung, di mana biasanya terdapat kamera pengawas atau CCTV di beberapa titik. "Kalau alur kerjanya, tergantung dari perusahaan asuransi yang digunakan, terkadang berbeda-beda," kata Rio.

Video viral ini mendapat berbagai komentar dari netizen. Sebagian netizen mengutuk aksi pelaku yang tidak bertanggung jawab dan menganggapnya sebagai tindakan arogan. Sebagian netizen lainnya bersimpati dengan korban dan berharap pelaku segera ditangkap dan dihukum. Ada juga netizen yang menganggap video ini sebagai bentuk kampanye negatif terhadap mobil Rubicon, yang sebelumnya juga terlibat dalam kasus-kasus lain .

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini